Galaxy Fit2 Hadir di India
Samsung kembali lagi memperlebar kedatangan produk anyarnya. Sesudah memberitahukan Galaxy Fit2 di bulan kemarin, piranti itu pada akhirnya mengunjungi pasar India.
Dikutip dari GSM Ajang, Senin (19/10/2020), smartband itu datang di India dengan opsi warna Black serta Scarlet. Pemasaran sudah diadakan mulai 17 Oktober 2020 lewat website sah Samsung, Amazon, serta toko retail online dipilih di negara itu.
cara menentukan situs terbaik dalam judi bola online Galaxy Fit2 datang dengan monitor AMOLED memiliki warna 1,1 inch, serta mempunyai tombol sentuh multifungsi. Resolusinya 294 x 196 pixel.
Smartband itu diperlengkapi feature pencarian kegiatan serta tidur. Pemakai dapat menghitung detak jantung serta tingkat depresi.
Disamping itu, Galaxy Fit2 dapat memperingatkan pemakai untuk membersihkan tangan dengan periodik. Piranti ini mempunyai ketahanan pada debu serta air dengan sertifikasi IP68, serta diperlengkapi baterei 159 mAh.
Selanjutnya, perusahaan penelitian pasar Counterpoint Research memberikan laporan Samsung di Agustus 2020 sudah melebarkan ketimpangan market share dengan Huawei.
Perusahaan Korea Selatan itu terdaftar pimpin pemasaran handphone global dengan 22 % market share di masa itu.
Samsung dibanding April 2020 alami kenaikan 2 % market share. Sesaat Huawei ada di rangking ke-2 dengan turun dari 21 % di April jadi 16 % di Agustus 2020.
"Kebijaksanaan geopolitik serta kepentingan politik antar negara mengubah pasar handphone dalam beberapa hal. Akan ada kegiatan marketing yang bertambah untuk tangkap kesempatan di daerah-daerah serta sentimen itu," kata riset penelitian, Minsoo Kang.
"Jadi hasilnya, fokus pemain teratas di pasar handphone akan makin kuat. Kita menyaksikan pemain seperti Samsung, Apple, Xiaomi, serta Oppo memperoleh keuntungan terbesar," papar Kang selanjutnya.
Disamping itu, Apple dalam laporan yang serupa disebut masih mempunyai market share sama sama dengan April kemarin. Perusahaan kantongi 12 % market share.
Xiaomi di rangking seterusnya mempunyai 11 % market share, naik dari 8 % di April 2020.
Counterpoint mengutarakan jika Xiaomi menunjukkan kenaikan berarti di pangsa pasarnya. Ini khususnya di pasar yang awalnya adalah pasar kuat Huawei, seperti Eropa Timur serta tengah.